Sepeda motor memiliki beragam komponen penting, salah satunya adalah
busi (spark plug). Komponen ini berfungsi untuk mengubah tegangan listrik yang
disalurkan oleh koil, menjadi percikan api yang akan membakar campuran bahan
bakar dan udara di ruang mesin yang telah dikompresi.
Albert Haslim Technical Service Department Manager PT Menara Agung
mengatakan seiring perkembangan teknologi mesin sepeda motor, spark plug atau
busi pun hadir dengan beragam jenis sesuai kebutuhan, diantaranya busi nickel,
busi resistor, busi platinum, busi iridium dan busi racing. Ragam busi tersebut
memiliki perbedaan material ujung tip electrode yang menjadikan setiap busi
memiliki performa yang berbeda.
Sama seperti komponen sepeda motor lainnya, kinerja busi juga dipengaruhi oleh
usia pakainya, kinerjanya akan berkurang seiring masa pakainya. Di sisi lain,
komponen ini juga bisa dijadikan indikator untuk mengetahui kondisi pembakaran
mesin melalui warna elektrodanya di bagian kepala busi.
- Abu-abu atau Merah Bata
Warna abu-abu atau merah bata pada ujung besi atau insulator mengindikasikan
bahwa kondisi busi dalam keadaan baik dan normal. Pada kondisi ini, proses
pembakaran di ruang mesin pun dalam keadaan optimal dan efisien. - Hitam dan Kotor
Elektroda busi berwarna hitam mengindikasikan adanya ketidak seimbangan
campuran bahan bakar dan udara. Kotoran atau lapisan karbon sisa pembakaran
yang menempel dapat membuat mesin jadi sulit dihidupkan, putaran mesin tidak
stabil, dan konsumsi bensin menjadi lebih boros. Jika busi dalam kondisi kotor,
maka harus segera dilakukan pembersihan busi dan pengecekan kondisi mesin. - Putih Pucat
Kondisi ini menunjukkan bahwa busi dalam keadaan terlalu panas. Jika tidak
segera ditangani, maka komponen mesin di ruang bakar akan lebih cepat rusak,
bahan bakar menjadi lebih boros, dan akselerasi motor menurun. Untuk
menghindari kondisi ini, pastikan spesifikasi busi sesuai rekomendasi buku
pedoman pemilik dan lakukan penggantian tipe busi dengan spesifikasi yang
sesuai. - Aus
Busi dapat menjadi aus jika pengapian terlalu cepat dan kurangnya waktu
pendinginan, yang akan berdampak pada penurunan akselerasi dan power
sepeda motor. Pastikan jenis bahan bakar yang digunakan telah sesuai dengan
buku pedoman pemilik sepeda motor Honda agar busi terhindar dari kondisi aus,
dan lakukan penggantian busi baru jika diperlukan. - Hitam dan Berlumur Oli
Ujung busi berwarna hitam dan belumur oli, bisa jadi indikasi bahwa ada
kebocoran ring piston sehingga oli mesin yang masuk ke ruang bakar. Kondisi ini
dapat membuat pembakaran campuran udara dan bahan bakar tidak sempurna
sehingga asap knalpot menjadi lebih tebal. Tentu saja hal itu akan meningkatkan
pencemaran udara dan mengganggu pengendara lain di sekitar. Jika kondisi ini
terjadi, segera periksa tekanan kompresi dan kondisi busi.
Karena setiap komponen motor harus diperhatikan dengan baik, maka
lakukanlah pemeriksaan dan perawatan secara rutin di bengkel AHASS terdekat
supaya setiap kondisi sepeda motor dapat teratasi dengan baik oleh ahlinya.
Selalu pastikan performa sepeda motor Honda kesayangan anda dalam kondisi
optimal, sehingga perjalanan anda selalu aman dan nyaman.Tutup Albert.